Rabu, 25 Maret 2015

2 Alasan Kenapa Stay Tune @91fm Selalu Sukses nge_HIP Hari-hariku!

Yuhuuuuu....
Masih aura 2015 ni
Awal tahun penuh ceria!
Seceria jari-jariku yang selalu heboh nulis ini itu...hihi^^

Nah..
Kali ini yuk kita cang panah tentang broadcast!
Wew..apaan tu?
Yeup!
About radio!
Sering listen to radio kan?
Sijiwa muda kayak kamu pasti gak asing lagi dengan radio.
Apa radio favoritmu?
Aku yakin teman-teman memiliki channel radio favorit yang gak cuma satu!
sesuai dengan karakter jiwa dan suasana hati tentunya.

Nah, bagiku ada satu radio yang sukses menempati ruang hatiku!.
Radio ini selalu berhasil bikin Nyaman dihati Membuka Cakrawala para pendengarnya.
Can you guess what is it?
Bingo! You are right!
Radio seulaweut 91fm! Nyaman dihati Membuka Cakrawala

Wuaw,
Kerennya lagi radio 91fm kota Banda Aceh ini, selalu sukses nge_HIP hari-hariku!
Hah? Kok bisa? Yeup. Ya bisa la!
Ni dia 2 Alasan Kenapa Stay Tune @91fm Selalu Sukses nge_HIP Hari-hariku!

Alasan Pertama: Karena Stay Tune @Radio Seulaweut itu, Bikin Aku Tau, Ternyata Nasyid Jauh Lebih Sukses Nge_Hip Hari-hariku Jadi Lebih Ceria Dibandingkan Dengan MP3 Musik Korea, wow!!

K-Pop?
Anak muda mana yang gak gandrung sama genre musik satu ini, terlebih lagi cewe-cewe!
Genre musik yang berasal dari negara romantic country ini, selalu sukses nyedot perhatian dan waktu muda-mudi untuk selalu mendengarkannya.
Asli!!
Para mudi Indonesia, bahkan rela nge_download musik K-POP ini sampai dalam jumlah Giga yang cukup besar, 8-12 GB! eww.
Parahnya lagi, bisa jadi jumlah tadi hanyalah jumlah minimum bagi kalangan remaja tertentu.
tapiii, tunggu dulu...


Gak selamanya kebiasaan tadi merupakan kesalahan mereka 100%, bisa jadi kegandrungan itu muncul karena mereka tidak tahu ada pilihan genre musik lain yang mampu menghibur mereka.

Mungkin men_download lagu-lagu dangdut adalah aktivitas yang sama sekali tidak menarik bagi mereka.
Apalagi menyimpannya dalam komputer, ewww...gak banget deh fikir mereka!

Tapi lihat!
Apa yang terjadi sekarang?
Radio Seulaweut hadir memberikan solusi tepat!

Satu per satu,
anak-anak muda yang awalnya menggilai genre American-Pop bahkan K-pop sekalipun, telah berubah pilihan kesukaannya menjadi pencinta nasyid.

Well, ada banyak sekali alasan mengapa seseorang mendengarkan musik, bahkan ada yang gak bisa hidup segala kalo gak ada musik. Hadeeuuuuhhh..

Bagi sebagian anak muda, termasuk aku nih yang masih dikategorikan muda...cieeee...hahah
salah satu alasan kita dengerin musik ialah agar hari-hari yang kita jalani bisa lebih nge_HIP! Semakin hip makin semangat! Kalo makin semangat pasti ngefek jadi makin bergairah!
Kalo bergairah ngejalanin hari, rasa MALAS jadi bete ngehampiri!

Dulunya,
Jaman-jaman SMP/SMA gitu, aku selalu belajar bertemankan musik!
Parahnya, musik bergenre POP selalu asyik untuk didengarkan, inilah sebabnya kenapa jaman jahiliyahku dulu itu, selalu diwarnai channel radio yang muter musik American-pop bahkan K-Pop! Jadilah aku bersahabat banget sama Akon, Agnes Monica and Birtney tentunya!

Well,
Sejak mengenal radio 91fm di akhir2 jaman SMA ku, tepatnya sejak awal tahun 2009, aku mulai kepo dengan nasyid.
Gak cuma kepo, mendownload lagu dan lirik-lirik nasyid, menjadi keasyikan terbaru yang sering aku lakoni sejak tahun itu.


Akhirnya, aku menyadari sesuatu!
Ada perubahan, perlahan tapi signifikan, yang terjadi pada diri!
Perubahan yang kusebut Hijrah!

Ternyata, nasyid jauh lebih ampuh ngeHIP hari-hariku!
Gak cuma ngehip untuk hiburan sesaat didunia aja, tapi ia jauuuuhhh, melampaui batas angan! 
Bahkan nasyid kadang membuatku berimajinasi tentang akhirat!
Jauh bukan?!
Bagaimana sebuah keasyikan yang bernama entertainment itu yang kebetulan bernama nasyid, bisa mengubah kehidupan seseorang?? How could it be?

Bagaimana dengan lirik ini,

“...di atas sajadah yang kubentang
sedu sedan sendiri
mengaduh pada Yang Maha Kuasa
betapa naif diriku ini hidup tanpa ingat pada-Mu
urat nadi pun tahu aku hampa..
....
keluh kesah yang aku rasa
sesak dadaku
menangis pilu
saat ku urai dosa-dosaku..
dihadapan-MU ku tiada artinya..”
By. Fika @DoaKalbu

Lirik nasyid ini, bikin aku malu!
Malu setengah mati!
Mungkin selama ini, alangkah jarangnya membentangkan sajadah dipojokan kamar!
Ah, alangkah malunya,
Betapa jarangnya menangis terisak karena dosa!
Dada yang sesak,
Jiwa yang berkeluh kesah,
Tapi masih saja naif, tak mau mengingat-Nya banyak-banyak!
Ya, Rabb! Di hadapan-Mu, aku sungguh memalukan!

Begitulah,
Nasyid terkadang membuatku berimajinasi tentang akhirat!
aku membayangkan, bagaimana bila Allah enggan memberikan kesempatan bagiku untuk menatap wajah-Nya nanti?

Melalui Opick, Raihan, bahkan Maher Zain sekalipun yang begitu getol menyenandungkan lirik-lirik shalawat, aku pun membayang-bayang, bagaimana jika kesempatan untuk menatap keteduhan Rasulullah itu tidak datang untukku di akhirat nanti? Hanya karena aku jarang, sejarang-jarangnya bershalawat?? Oh My God, alangkah malunya! Sungguh memalukan!

Rasul yang sudi tak lelah-lelahnya menyebut-nyebut kita, bahkan hingga akhir menutup nyawa, “ummati, ummati” katanya,
Tapi kita, masih juga tak sudi bershalawat padanya,
Hah! baru shalawat sedikit saja, sudah merasa lelah!
Sungguh memalukan! Inilah wajah kita, wajah yang memalukan dan tak tahu malu!

Bagaimana dengan lirik ini,
“Oh muslimah, berbahagialah kau telah dilahirkanNya dengan mulia. 
Oh muslimah, busanamu menutup rapi, auratmu kau lindungi dengan indahnya. Oh muslimah memandangmu menyejuk hati, menundukkan nafsu hati yang goyah...”
By. Nazrey Johani @Muslimah, 2011

But, what is the real?

Kenyataannya,
Muslimah tidak berbahagia dilahirkan dengan mulia!
Kebanyakan mereka menghinakan diri!
Dimana aurat yang katanya dilindungi dengan indahnya?
Benarkah memandangnya menyejukkan hati?
uuhh,
memandang sebagian mereka, justru membakar nafsu yang goyah!

Memaknai nasyid, ada kesadaran yang terkoyak!
Kelalaian yang membelenggu, tak sabar segera terurai...
Tak sedikit,
Para muda akhirnya memutuskan, “I Want To Hijrah”
Yap.
Hijrah dari lalai menuju teringat!
Hijrah dari sipenurut nafsu menjadi sipengekang nafsu!
Hijrah dari sesak karena dosa menuju ketentraman bertemankan hidayah!

Begitulah..
Bagaimana Radio Seulaweut, menjembatani simuda semakin dekat dengan Tuhan dan Rasulnya!
Proses yang lama! Bertahun-tahun bahkan!

Tentu saja tidak ada salahnya berhibur, bukan?
Tapi hiburan tersebut haruslah bermanfaat, bukan hanya untuk kesenangan dunia, tapi juga bisa dirasai manfaaatnya hingga akhirat!
Pilihan hiburan musik berupa nasyid merupakan pilihan tepat dan tentu saja mengasyikkan!

Nasyid! Simusik bernuansa dakwah!
Memaknai lirik lagu-lagunya, ada pesan-pesan kebaikan!
Bagiku, Inilah sebabnya mengapa stay tune @Radio Seulaweut itu, bikin aku tau, ternyata nasyid jauh lebih sukses nge_hip hari-hariku jadi lebih ceria dibandingkan dengan mp3 musik Korea, wow!!


Alasan Kedua: Jargon “Membuka Cakrawala”nya Radio Seulaweut Bikin Rinduku Sama Rasul Kian Menggebu




Ada rasa yang kian menggebu,
Tentang perjumpaan pada sosok yang dirindukan.
Ya.
Rasulullah namanya!
Menatap keteduhan wajahnya, hanya akan jadi angan-angan kosong jika tidak dibarengi dengan kemauan untuk bertatap muka bukan?
Ya, aku mau!
Mau menyaksikan keteduhan wajahnya!
Nanti.
Sekarang? ah..belum waktunya!

Inilah yang kusebut keinginan!
Keinginan tanpa komitmen untuk terus menginginkan sama dengan angan-angan kosong!

Duhai Rasul,
Maka saksikanlah aku berkomitmen meneruskan estafet dakwahmu!
Agar keinginan akan sebuah perjumpaan tak lagi jadi sekedar khayalan!

Segera,
Apa yang kupunya, segala potensi, meski kecil dan tak berarti, kukerah untuk sebuah perjuangan bernama dakwah!
Tapi,..
Ntahlah,
Kadang tanpa sadar, ada lalai yang menggerogoti cita!
Ada nafsu yang menjauhi diri dari kemuliaan sepotong mimpi!

Wajarkah?
Tentu saja wajar, segenggam lalai lebih menggiurkan dari segenggam tabah jika dihadapkan pada jiwa-jiwa muda!
Bagi mereka, harumnya kesenangan dunia lebih cepat tercium mengalahkan wangi-wangi perjuangan!

Tapiiii...
Lagi-lagi Radio Seulaweut sukses mempertahankan semangat simuda bercita dakwah!
Ada usaha yang nyata disana.
Kabar Dunia Islam hadir sebagai sumber informasi, ada kepedulian yang bangkit saat terinformasi!
Dialog Islam mengedukasi sesiapa yang awalnya tak tahu menjadi tahu.
Memantik semangat yang awalnya merasa tahu, semakin bergairah dan antusias untuk mencari agar lebih tahu!
Tentu saja, Kampus Birunya yang paling ditunggu para muda bergelar mahasiswa!
Ada secuil kebanggaan tanpa balutan ria disana, saat sosok-sosok penggerak perubahan bisa berbagi, tentang aktivitas sampai prestasi!
Aha!
English Corner! Begitu mengasyikkan bukan?
Bukankah seorang da’i itu harusnya siap ditempatkan dimana saja?
Bagaimana jika kesempatan dakwah ditentukan Allah di Kanada?
Atau bahkan di Australia?
Siap tak siap harus siap, bukan?!
Cuz we are the citizen of the world, not one nation!
Beruntung! English cornernya 91fm hadir menjadi teman latihan mingguan!
What a fun Sunday with seulaweut radio, right?!

Beginilah,
bagaimana radio Seulaweut mampu mempertahankan semangat agar cita dakwah yang udah terpatri dalam diri gak cuma bertahan sehari!

Bagiku, inilah sebabnya mengapa Jargon “Membuka Cakrawala”nya Radio Seulaweut Bikin Rinduku Sama Rasul Kian Menggebu
...
Nah,
Ini ceritaku. Mana ceritamu?

The last but not the least,
Happy milad radio seulaweut^^
Together let us makes the world better, here... until the day after!

Sincere,
Your sister fillah, Irma Kharisma








1 komentar:

Rabu, 25 Maret 2015

2 Alasan Kenapa Stay Tune @91fm Selalu Sukses nge_HIP Hari-hariku!

Yuhuuuuu....
Masih aura 2015 ni
Awal tahun penuh ceria!
Seceria jari-jariku yang selalu heboh nulis ini itu...hihi^^

Nah..
Kali ini yuk kita cang panah tentang broadcast!
Wew..apaan tu?
Yeup!
About radio!
Sering listen to radio kan?
Sijiwa muda kayak kamu pasti gak asing lagi dengan radio.
Apa radio favoritmu?
Aku yakin teman-teman memiliki channel radio favorit yang gak cuma satu!
sesuai dengan karakter jiwa dan suasana hati tentunya.

Nah, bagiku ada satu radio yang sukses menempati ruang hatiku!.
Radio ini selalu berhasil bikin Nyaman dihati Membuka Cakrawala para pendengarnya.
Can you guess what is it?
Bingo! You are right!
Radio seulaweut 91fm! Nyaman dihati Membuka Cakrawala

Wuaw,
Kerennya lagi radio 91fm kota Banda Aceh ini, selalu sukses nge_HIP hari-hariku!
Hah? Kok bisa? Yeup. Ya bisa la!
Ni dia 2 Alasan Kenapa Stay Tune @91fm Selalu Sukses nge_HIP Hari-hariku!

Alasan Pertama: Karena Stay Tune @Radio Seulaweut itu, Bikin Aku Tau, Ternyata Nasyid Jauh Lebih Sukses Nge_Hip Hari-hariku Jadi Lebih Ceria Dibandingkan Dengan MP3 Musik Korea, wow!!

K-Pop?
Anak muda mana yang gak gandrung sama genre musik satu ini, terlebih lagi cewe-cewe!
Genre musik yang berasal dari negara romantic country ini, selalu sukses nyedot perhatian dan waktu muda-mudi untuk selalu mendengarkannya.
Asli!!
Para mudi Indonesia, bahkan rela nge_download musik K-POP ini sampai dalam jumlah Giga yang cukup besar, 8-12 GB! eww.
Parahnya lagi, bisa jadi jumlah tadi hanyalah jumlah minimum bagi kalangan remaja tertentu.
tapiii, tunggu dulu...


Gak selamanya kebiasaan tadi merupakan kesalahan mereka 100%, bisa jadi kegandrungan itu muncul karena mereka tidak tahu ada pilihan genre musik lain yang mampu menghibur mereka.

Mungkin men_download lagu-lagu dangdut adalah aktivitas yang sama sekali tidak menarik bagi mereka.
Apalagi menyimpannya dalam komputer, ewww...gak banget deh fikir mereka!

Tapi lihat!
Apa yang terjadi sekarang?
Radio Seulaweut hadir memberikan solusi tepat!

Satu per satu,
anak-anak muda yang awalnya menggilai genre American-Pop bahkan K-pop sekalipun, telah berubah pilihan kesukaannya menjadi pencinta nasyid.

Well, ada banyak sekali alasan mengapa seseorang mendengarkan musik, bahkan ada yang gak bisa hidup segala kalo gak ada musik. Hadeeuuuuhhh..

Bagi sebagian anak muda, termasuk aku nih yang masih dikategorikan muda...cieeee...hahah
salah satu alasan kita dengerin musik ialah agar hari-hari yang kita jalani bisa lebih nge_HIP! Semakin hip makin semangat! Kalo makin semangat pasti ngefek jadi makin bergairah!
Kalo bergairah ngejalanin hari, rasa MALAS jadi bete ngehampiri!

Dulunya,
Jaman-jaman SMP/SMA gitu, aku selalu belajar bertemankan musik!
Parahnya, musik bergenre POP selalu asyik untuk didengarkan, inilah sebabnya kenapa jaman jahiliyahku dulu itu, selalu diwarnai channel radio yang muter musik American-pop bahkan K-Pop! Jadilah aku bersahabat banget sama Akon, Agnes Monica and Birtney tentunya!

Well,
Sejak mengenal radio 91fm di akhir2 jaman SMA ku, tepatnya sejak awal tahun 2009, aku mulai kepo dengan nasyid.
Gak cuma kepo, mendownload lagu dan lirik-lirik nasyid, menjadi keasyikan terbaru yang sering aku lakoni sejak tahun itu.


Akhirnya, aku menyadari sesuatu!
Ada perubahan, perlahan tapi signifikan, yang terjadi pada diri!
Perubahan yang kusebut Hijrah!

Ternyata, nasyid jauh lebih ampuh ngeHIP hari-hariku!
Gak cuma ngehip untuk hiburan sesaat didunia aja, tapi ia jauuuuhhh, melampaui batas angan! 
Bahkan nasyid kadang membuatku berimajinasi tentang akhirat!
Jauh bukan?!
Bagaimana sebuah keasyikan yang bernama entertainment itu yang kebetulan bernama nasyid, bisa mengubah kehidupan seseorang?? How could it be?

Bagaimana dengan lirik ini,

“...di atas sajadah yang kubentang
sedu sedan sendiri
mengaduh pada Yang Maha Kuasa
betapa naif diriku ini hidup tanpa ingat pada-Mu
urat nadi pun tahu aku hampa..
....
keluh kesah yang aku rasa
sesak dadaku
menangis pilu
saat ku urai dosa-dosaku..
dihadapan-MU ku tiada artinya..”
By. Fika @DoaKalbu

Lirik nasyid ini, bikin aku malu!
Malu setengah mati!
Mungkin selama ini, alangkah jarangnya membentangkan sajadah dipojokan kamar!
Ah, alangkah malunya,
Betapa jarangnya menangis terisak karena dosa!
Dada yang sesak,
Jiwa yang berkeluh kesah,
Tapi masih saja naif, tak mau mengingat-Nya banyak-banyak!
Ya, Rabb! Di hadapan-Mu, aku sungguh memalukan!

Begitulah,
Nasyid terkadang membuatku berimajinasi tentang akhirat!
aku membayangkan, bagaimana bila Allah enggan memberikan kesempatan bagiku untuk menatap wajah-Nya nanti?

Melalui Opick, Raihan, bahkan Maher Zain sekalipun yang begitu getol menyenandungkan lirik-lirik shalawat, aku pun membayang-bayang, bagaimana jika kesempatan untuk menatap keteduhan Rasulullah itu tidak datang untukku di akhirat nanti? Hanya karena aku jarang, sejarang-jarangnya bershalawat?? Oh My God, alangkah malunya! Sungguh memalukan!

Rasul yang sudi tak lelah-lelahnya menyebut-nyebut kita, bahkan hingga akhir menutup nyawa, “ummati, ummati” katanya,
Tapi kita, masih juga tak sudi bershalawat padanya,
Hah! baru shalawat sedikit saja, sudah merasa lelah!
Sungguh memalukan! Inilah wajah kita, wajah yang memalukan dan tak tahu malu!

Bagaimana dengan lirik ini,
“Oh muslimah, berbahagialah kau telah dilahirkanNya dengan mulia. 
Oh muslimah, busanamu menutup rapi, auratmu kau lindungi dengan indahnya. Oh muslimah memandangmu menyejuk hati, menundukkan nafsu hati yang goyah...”
By. Nazrey Johani @Muslimah, 2011

But, what is the real?

Kenyataannya,
Muslimah tidak berbahagia dilahirkan dengan mulia!
Kebanyakan mereka menghinakan diri!
Dimana aurat yang katanya dilindungi dengan indahnya?
Benarkah memandangnya menyejukkan hati?
uuhh,
memandang sebagian mereka, justru membakar nafsu yang goyah!

Memaknai nasyid, ada kesadaran yang terkoyak!
Kelalaian yang membelenggu, tak sabar segera terurai...
Tak sedikit,
Para muda akhirnya memutuskan, “I Want To Hijrah”
Yap.
Hijrah dari lalai menuju teringat!
Hijrah dari sipenurut nafsu menjadi sipengekang nafsu!
Hijrah dari sesak karena dosa menuju ketentraman bertemankan hidayah!

Begitulah..
Bagaimana Radio Seulaweut, menjembatani simuda semakin dekat dengan Tuhan dan Rasulnya!
Proses yang lama! Bertahun-tahun bahkan!

Tentu saja tidak ada salahnya berhibur, bukan?
Tapi hiburan tersebut haruslah bermanfaat, bukan hanya untuk kesenangan dunia, tapi juga bisa dirasai manfaaatnya hingga akhirat!
Pilihan hiburan musik berupa nasyid merupakan pilihan tepat dan tentu saja mengasyikkan!

Nasyid! Simusik bernuansa dakwah!
Memaknai lirik lagu-lagunya, ada pesan-pesan kebaikan!
Bagiku, Inilah sebabnya mengapa stay tune @Radio Seulaweut itu, bikin aku tau, ternyata nasyid jauh lebih sukses nge_hip hari-hariku jadi lebih ceria dibandingkan dengan mp3 musik Korea, wow!!


Alasan Kedua: Jargon “Membuka Cakrawala”nya Radio Seulaweut Bikin Rinduku Sama Rasul Kian Menggebu




Ada rasa yang kian menggebu,
Tentang perjumpaan pada sosok yang dirindukan.
Ya.
Rasulullah namanya!
Menatap keteduhan wajahnya, hanya akan jadi angan-angan kosong jika tidak dibarengi dengan kemauan untuk bertatap muka bukan?
Ya, aku mau!
Mau menyaksikan keteduhan wajahnya!
Nanti.
Sekarang? ah..belum waktunya!

Inilah yang kusebut keinginan!
Keinginan tanpa komitmen untuk terus menginginkan sama dengan angan-angan kosong!

Duhai Rasul,
Maka saksikanlah aku berkomitmen meneruskan estafet dakwahmu!
Agar keinginan akan sebuah perjumpaan tak lagi jadi sekedar khayalan!

Segera,
Apa yang kupunya, segala potensi, meski kecil dan tak berarti, kukerah untuk sebuah perjuangan bernama dakwah!
Tapi,..
Ntahlah,
Kadang tanpa sadar, ada lalai yang menggerogoti cita!
Ada nafsu yang menjauhi diri dari kemuliaan sepotong mimpi!

Wajarkah?
Tentu saja wajar, segenggam lalai lebih menggiurkan dari segenggam tabah jika dihadapkan pada jiwa-jiwa muda!
Bagi mereka, harumnya kesenangan dunia lebih cepat tercium mengalahkan wangi-wangi perjuangan!

Tapiiii...
Lagi-lagi Radio Seulaweut sukses mempertahankan semangat simuda bercita dakwah!
Ada usaha yang nyata disana.
Kabar Dunia Islam hadir sebagai sumber informasi, ada kepedulian yang bangkit saat terinformasi!
Dialog Islam mengedukasi sesiapa yang awalnya tak tahu menjadi tahu.
Memantik semangat yang awalnya merasa tahu, semakin bergairah dan antusias untuk mencari agar lebih tahu!
Tentu saja, Kampus Birunya yang paling ditunggu para muda bergelar mahasiswa!
Ada secuil kebanggaan tanpa balutan ria disana, saat sosok-sosok penggerak perubahan bisa berbagi, tentang aktivitas sampai prestasi!
Aha!
English Corner! Begitu mengasyikkan bukan?
Bukankah seorang da’i itu harusnya siap ditempatkan dimana saja?
Bagaimana jika kesempatan dakwah ditentukan Allah di Kanada?
Atau bahkan di Australia?
Siap tak siap harus siap, bukan?!
Cuz we are the citizen of the world, not one nation!
Beruntung! English cornernya 91fm hadir menjadi teman latihan mingguan!
What a fun Sunday with seulaweut radio, right?!

Beginilah,
bagaimana radio Seulaweut mampu mempertahankan semangat agar cita dakwah yang udah terpatri dalam diri gak cuma bertahan sehari!

Bagiku, inilah sebabnya mengapa Jargon “Membuka Cakrawala”nya Radio Seulaweut Bikin Rinduku Sama Rasul Kian Menggebu
...
Nah,
Ini ceritaku. Mana ceritamu?

The last but not the least,
Happy milad radio seulaweut^^
Together let us makes the world better, here... until the day after!

Sincere,
Your sister fillah, Irma Kharisma








1 komentar: