Kamis, 01 Oktober 2015

_suka_


Bagi beberapa orang, baik gadis atau bujang sekalipun,
meski tak begitu yakin, saya kira beberapa orang ada yang menyebutkan “nama” saat memanjatkan doa.

Ya. Menyebutkan nama. Karena adanya harapan untuk sebuah kebersamaan bersama si pemilik nama.

Saat seorang gadis atau bujang menyukai sosok tertentu, maka akan ada harapan yang muncul di hatinya untuk bisa memanfaatkan waktu membersamai si pemilik nama.
Maka tersebutlah “nama” di dalam doa-doanya.

Sedikit berbeda, dengan yang beberapa itu,
Bagi saya dan beberapa orang lainnya, menyebut “nama” dalam doa adalah hal paling horor.

Saya justru lebih senang menikmati rasa penasaran dalam doa-doa yang terpanjatkan.
hingga yang tersebut bukanlah sebuah nama, tapi sebuah pertanyaan, 
“duhai Rabb, kira-kira nanti dengan siapa ya..mmm?”, 
“ah, kira-kira nanti dia akan seperti apa orangnya?...mmm”, 
“apakah nanti dia berasal dari pulau sumatra atau pulau jawa?”

Didalam doa ada pertanyaan-pertanyaan, ada pula semoga-semoga-an.. keduanya saya nikmati saja saat menyampaikan pada Rabb yang paling pengertian.
_suka_
Semua juga pernah rasa!


Kamis, 01 Oktober 2015

_suka_


Bagi beberapa orang, baik gadis atau bujang sekalipun,
meski tak begitu yakin, saya kira beberapa orang ada yang menyebutkan “nama” saat memanjatkan doa.

Ya. Menyebutkan nama. Karena adanya harapan untuk sebuah kebersamaan bersama si pemilik nama.

Saat seorang gadis atau bujang menyukai sosok tertentu, maka akan ada harapan yang muncul di hatinya untuk bisa memanfaatkan waktu membersamai si pemilik nama.
Maka tersebutlah “nama” di dalam doa-doanya.

Sedikit berbeda, dengan yang beberapa itu,
Bagi saya dan beberapa orang lainnya, menyebut “nama” dalam doa adalah hal paling horor.

Saya justru lebih senang menikmati rasa penasaran dalam doa-doa yang terpanjatkan.
hingga yang tersebut bukanlah sebuah nama, tapi sebuah pertanyaan, 
“duhai Rabb, kira-kira nanti dengan siapa ya..mmm?”, 
“ah, kira-kira nanti dia akan seperti apa orangnya?...mmm”, 
“apakah nanti dia berasal dari pulau sumatra atau pulau jawa?”

Didalam doa ada pertanyaan-pertanyaan, ada pula semoga-semoga-an.. keduanya saya nikmati saja saat menyampaikan pada Rabb yang paling pengertian.
_suka_
Semua juga pernah rasa!